FUN

SELAMAT DATANG DI BLOG PURI DWI PRIAMBODO

Rabu, 14 Maret 2012

5 Smartphone yang Bersinar di MWC 2012

Ada smartphone dengan kemampuan kamera luar biasa, ada juga yang bisa menjadi teman baik pebisnis. Inilah produk-produk yang bersinar di ajang Mobile World Congress 2012. Mobile World Congress (MWC) adalah pameran produk dan teknologi mobile terbesar di dunia. Diselenggarakan di Barcelona, Spanyol, pagelaran ini sering dijadikan ajang unjuk gigi produsen smartphone untuk memamerkan keunggulan produk terbarunya. Hal yang sama pun terjadi di MWC 2012 yang diselenggarakan 27 Februari sampai 1 Maret lalu. Masih didominasi perangkat berbasis Android, MWC kali ini juga menyiratkan pesan bahwa smartphone masa depan akan memiliki fasilitas tambahan yang tidak pernah Anda bayangkan. Inilah beberapa produk yang menurut kami paling mencuri perhatian di MWC 2012. Nokia 808 PureView Inilah produk yang mendapat gelar "Best of Show Award" di MWC 2012. Uniknya, gelar tersebut sepertinya lebih disebabkan fungsi kamera dibanding fungsi utamanya sebagai sebuah smartphone. Harus diakui, fungsi kamera di Nokia 808 PureView terbilang revolusioner. Pasalnya, sensor tersebut memiliki resolusi 41 megapixel; jauh di atas kamera di smartphone masa kini yang masih berkutat di angka 8MP. Semakin besar resolusi sensor, berarti semakin besar ukuran hasil foto. Namun, menurut Nokia, tujuan utama sensor 41MP di Nokia 808 bukan melulu pada ukuran foto. Yang lebih penting adalah, sensor 41MP itu dapat meningkatkan kualitas foto yang dihasilkan. Caranya, informasi dari 8 pixel sensor digabungkan menjadi 1 pixel hasil foto. Metode ini memang “cuma menghasilkan sebuah foto 5MP namun dengan kualias warna dan ketajaman yang lebih baik. Nokia 808 ini sendiri masih menggunakan sistem operasi Symbian Belle. Akan tetapi, Nokia menjanjikan kalau teknologi PureView tersebut juga akan hadir di smartphone Nokia berbasis Windows Phone. Sony Xperia P dan U Setelah melepaskan nama Ericsson per awal tahun 2012, Sony Mobile berupaya meneruskan kesuksesan seri Xperia-nya melalui keluarga NXT. Pada CES 2012 lalu, Xperia S telah diperkenalkan. Ponsel berukuran 4,3 inci ini hadir dengan desain minimalis, tapi mengemas spesifikasi menarik. Prosesor 1,5 GHz dual-core, RAM 1GB, dan kamera 12MP dengan kemampuan merekam video Full-HD. Namun, bagian paling menarik adalah layarnya yang didukung teknologi Reality Display by Sony Mobile Bravia. Pada MWC 2012, Sony merilis dua anggota keluarga NXT selanjutnya, yakni Xperia P dan U. Xperia P memiliki layar Reality Display 4 inci. Di sini, Sony menyematkan teknologi WhiteMagic yang mampu meningkatkan kecerahan layar berkat penambahan white pixel pada sistem RGB. Xperia P diperkuat prosesor 1 GHz dual-core, RAM 1 GB, dan kamera 8MP. Sementara itu, Xperia U berukuran lebih kecil (3,5 inci) dengan prosesor 1 GHz dual-core, RAM 512 MB, dan kamera 5MP. Seluruh keluarga Xperia NXT mengusung platform Android 2.3.7 (Gingerbread) yang dijanjikan bisa di-upgrade ke Android 4.0 pada pertengahan 2012. HTC One X HTC menjadi salah satu vendor di MWC 2012 yang merilis ponsel berkekuatan prosesor Nvidia Tegra 3 dengan empat inti. Melalui HTC One X, pabrikan asal Taiwan ini seakan ingin menegaskan keunggulan mereka dalam mengadopsi teknologi terbaru. Di samping prosesor quad-core 1,5 GHz yang diusung, HTC One X mengandalkan komponen mutakhir lainnya seperti layar Gorilla Glass 4,7 inci, RAM 1 GB, memori internal 32 GB, dan kamera 8MP plus perekam video Full-HD. Bagi penikmat audio, HTC membenamkan speaker berkualitas Beats Audio. OS yang dipakai adalah Android 4.0 (Ice Cream Sandwich) dengan antarmuka custom HTC Sense 4.0. HTC juga menyiapkan “adik” bagi One X, yaitu HTC One S dan V. HTC One S mengemas layar 4,3 inci, prosesor Snapdragon S4 dual-core 1,5GHz, RAM 1 GB, memori internal 16 GB, dan kamera 8MP. Sementara itu, HTC One V berukuran 3,7 inci dengan dapur pacu mirip S, kecuali besar RAM hanya 512 MB, memori internal 4 GB, dan kamera 5MP Asus Padfone Menjembatani antara pengguna ponsel dan tablet, Asus secara resmi meluncurkan Asus Padfone di MWC 2012. Sejak diumumkan pertama kali pada ajang Computex 2011 di Taiwan, Padfone memang telah ditunggu-tunggu kehadirannya. Pasalnya, peranti ini menggabungkan fungsi Pad (tablet) dan Phone (ponsel cerdas). Asus Padfone merupakan ponsel berlayar 4,3 inci dengan prosesor dual-core 1,5 GHz, RAM 1 GB, memori internal 16 – 64 GB, kamera 8MP, dan OS Android 4.0. Yang istimewa, ponsel ini bisa dipasangkan ke dalam Padfone Station, docking berukuran 10,1 inci. Tersedia pula keyboard terpisah jika ingin menggunakannya seperti netbook. Ada juga aksesoris stylus yang sekaligus berfungsi sebagai headset. Saat ponsel Padfone diselipkan di bagian belakang docking, aktivitas yang tadinya dilakukan di ponsel bisa secara mulus dilanjutkan di tablet. Pada posisi ini, ponsel sekaligus mengisi ulang baterai dengan mengambil daya dari tablet. Kemudian, tablet Padfone juga dapat memanfaatkan koneksi 3G yang dimiliki ponsel. Samsung Galaxy Beam Melakukan presentasi mungkin menjadi salah satu kegiatan penting di pekerjaan Anda. Namun, membawa proyektor ke mana-mana pasti terasa berlebihan sekaligus melelahkan. Nah, Samsung Galaxy Beam mencoba mengatasi masalah ini. Dengan menyediakan proyektor di sisi atas, smartphone ini bisa berfungsi sebagai proyektor dadakan jika diperlukan. Berhubung ukurannya yang kecil, proyektor di Samsung Galaxy Beam hanya mampu memproyeksikan gambar berukuran 640x360 pixel. Brightness-nya pun hanya 15 lumens, sehingga hanya bisa digunakan di ruangan yang redup. Namun, keterbatasan tersebut tidak menutupi keistimewaan produk ini. Apalagi, mengingat tebalnya yang hanya 12,5mm. Sebagai sebuah smartphone, Samsung Galaxy Beam memiliki layar 4 inci dan menggunakan Android 2.3.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar